Selasa, 20 November 2012

Zina dimana-mana Tanda Qiamat Segera Terlaksana


Assalamualaikum wr.wb. Ma'asyirol Muslimiin rohimakumullah.
Setelah membaca buku "Yaa Allah Jauhkanlah Aku dari Zina" buah karya Burhan Sodiq, saya semakin merenungi arti kronologi dunia ini yang semakin hari semakin nampak kejelasan yang telah disabdakan oleh beliau Rosulullah Muhammad SAW. Menjawab tantangan isu-isu perzinahan yang sudah semakin merajalela di Negri yang mayoritas penduduknya muslim ini (naudzubillah min dzalik) merupakan suatu hal yang seharusnya kita lakukan sebagai generasi penerus bangsa. Di Alquran pun telah disebutkan untuk tidak mendekati sedikitpun yang namanya zina. Mendekati saja tidak boleh, apalagi melakukannya.(naudzubillah min dzalik). Berikut saya sampaikan beberapa poin penting buku tersebut. Yang pertama adalah sudah menjadi berita lama bahwa manusia karena bujuk rayu iblis terlaknat dan juga iman yang kurang menyebabkan mereka mudah dalam melakukan perzinahan, daripada disuruh untuk menikah. Dan mereka pikir ini merupakan hal yang wajar. Ironis sekali, hasil survei disebuah kota besar menyatakan bahwa beberapa siswa SMP menganggap berhubungan seks saat berpacaran merupakan hal yang wajar (naudzubillah). Tingkat SMP ini, masih fase anak-anak yang menuju remaja. Yang cukup mengagetkan, penelitian yang dimulai sejak September hingga November 2011 ini membuahkan hasil 45 persen yang berpikir seks itu wajar saat berpacaran, 14 persen diantaranya telah melakukan hubungan seksual. Maka sangatlah penting bagi kita mengenalkan pendidikan islam pada remaja kita. Memang sulit, namun bukanlah kesulitan yang njelimet pasti ada kemudahannya. Apabila tangan kaki muslim kita bahu-membahu dalam memperkenalkan pendidikan islam yang benar kepada remaja saat ini, misalnya dengan pengajian/ta'lim, tatsqif, mentoring maupun halaqoh, maka akan cukup memberikan sumbangsih yang tidak kecil bagi perbaikan moral remaja kita.
Zina Bukan Bagian dari Cinta
Zina bukanlah upaya untuk membuktikan kecintaan seseorang pada lawan jenis. Cinta itu suci/fitroh, ia akan menjaga seseorang yang tetap menyucikannya. Sebaliknya zina itu busuk dan haram. Dia akan mencelakakan seseorang yang bersedia memperlakukannya. Berikut petika dialog Cinta dan Zina:
Cinta:  Kamu bukanlah aku...dan aku bukanlah kamu.. kita benar-benar berbeda satu sama lain.
Zina : Setan yang selalu menyuruh manusia, untuk menganggap bahwa aku dan kamu itu sama. Dia membisikkan manusia agar mereka mau melakukan aku. Sebagai bukti adanya kamu. Mereka sering bilang "Kalau kamu cinta aku, maka tidurlah/berzinalah denganku".
Cinta : Tidak ada hubungan aku dengan kamu. Karena kalau manusia tulus mencintai, pasti akan menjaga cintanya. Tidak akan merusak diri dan kehormatannya. Aku dibentuk dari sebuah ketulusan untuk mencintai, kelembutan untuk menyayangi, dan keadilan untuk berbagi hati. Sementara kamu dibentuk oleh nafsu yang terlarang, keinginan yang brutal, dan bisikan syetan yang menyesatkan.
sampai disini Si Zina diam tanpa kata...,

Insyaallah disambung... Wallahua'lambisshowab, Wassalamualaikumwarahmatullahi wabarakatuhu.

0 komentar:

Posting Komentar